Beberapa Fakta Unik Tentang Kedipan Mata

Beberapa Fakta Unik Tentang Kedipan Mata
 
5 Fakta Unik Mengenai Kedipan Mata : Mata manusia di desain senantiasa berkedip tiap sekian waktu yg berfungsi utk meratakan air mata yg kaya oksigen ke  permukaan mata.

Rupanya frekuensi seorang berkedip juga bervariasi, sebahagian besar dipengaruhi oleh umur. Kelenjar air mata orang lebih lanjut bakal menyusut kinerjanya, maka bola mata jadi lebih cepat kering. Akibatnya, mereka seringkali berkedip. Sebaliknya, bayi berkedip lebih jarang sebab mereka menghabiskan lebih tidak sedikit waktu utk tidur, maka keadaan kelembaban bola mata konsisten terjaga.

Tidak Cuma itu, ada lagi fakta unik yang tentang kedipan mata. Apa sajakah itu?

1. Wanita mampu mengatur ketika berkedip.

Dugaan bahwa wanita lebih sering berkedip daripada laki laki nyata-nyatanya susah dibuktikan dgn fakta ilmiah. Namun kenyataannya, wanita berkedip dua kali lipat lebih sedikit dibanding lelaki. Jumlah kedipan tiap-tiap orang berbeda-beda tiap menitnya.
Tetapi, umumnya kita berkedip 15 kali tiap 4 detik. Jumlah kedipan ini bakal meningkat saat seorang dalam suasana cemas, gelisah, & lelah. Seperti yg dikutip dari Men’s Health para peneliti menyatakan bahwa wanita yg tengah mengkonsumsi pil kontrasepsi dapat berkedip 32 prosen lebih banyak daripada mereka yg tak mengonsumsinya.

2. Kedipan memberikan inspirasi terciptanya system wiper.

Nyata-nyatanya frekuensi mata manusia yg berkedip tiap-tiap detik menjadikan Robert Kearns terinspirasi utk membuat wiper  kaca depan mobil. Gagasan menyangkut wiper ini berjalan di tengah malam pernikahannya thn 1953, disaat sumbat botol champagne terpental ke mata kirinya.
Insiden itu menyebabkan dia mengerjap-ngerjapkan matanya tanpa aturan. Dirinya berkesimpulan bahwa mekanisme kerja wiper  pada kaca depan mobil serupa seperti kedipan mata manusia.

3. Bayi jarang berkedip.

Hingga kini belum ada yg peneliti yg dapat memaparkan kenapa bayi jarang berkedip di bandingkan orang dewasa. Bayi berkedip cuma dua kali atau kurang per menit nya. Tapi, frekuensi kedipan ini bisa makin bertambah seiring bersama pertumbuhannya. Tapi, kedipan “normal”  akan mulai didapatkan kala anak telah berumur 14-15 th. Teorinya, bayi lebih jarang berkedip dikarenakan mereka lebih banyak menghabiskan waktu buat tidur, maka bayi tak butuh “melumasi” matanya sesering orang dewasa.

4. Kedipan dipengaruhi keadaan.

Frekuensi kedipan seorang -nyatanya dipengaruhi juga oleh keadaan & lingkungan sekitarnya. Contohnya, dikala memperoleh info utama, rata-rata kita jarang berkedip, atau sebaliknya.
Pilot pesawat Angkatan Hawa Amerika dalam simulasi terbangnya bakal berkedip lebih sering dikala berada di zona aman, di bandingkan disaat berada dalam zona musuh. Factor ini dipicu rasa takut akan kurangnya kabar yg diperoleh di wilayah musuh. Dr John Stern, profesor emeritus di bagian psikologi dari Washington University, menyampaikan bahwa George W. Bush berkedip lebih cepat kala mendapat serangan dari lawan politiknya, John Kerry, dalam debat kepresidenannya perdana thn 2004. Kerry, yg lebih jarang berkedip, hasilnya memenangkan debat tersebut.

5. Hewan juga berkedip.

Seperti manusia, nyatanya hewan juga berkedip, kecuali hewan-hewan seperti ikan, ular, & binatang yang lain yg tak mempunyai kelopak mata. Ada juga  banyak hewan lain seperti hamster yg berkedip cuma dgn satu mata. Th 1927, WP Blount menerbitkan sebuah buku berkenaan hewan yg berkedip, Studies of the Movements of the Eyelids of Animals : Blinking. Di buku ini, Blount menemukan bahwa monyet Sudan berkedip sangat sering, tikus berkedip dikala bersin, & kambing berkedip dgn jeda 30-60 detik.

0 Response to "Beberapa Fakta Unik Tentang Kedipan Mata"

Post a Comment